"Sharing Knowledge" dengan Jurnalis
(Mohamad Ilham Pratama/"PR")
(Posting ini adalah penjelasan singkat mengenai teknologi terbaru dari Sepeda Motor Honda)
Untuk memanjakan konsumennya, Honda terus melakukan inovasi dan pengembangan teknologi sepeda motor. Bukan hanya varian terbaru yang mereka luncurkan, aspek teknologi pun mereka tingkatkan. Teknologi yang mereka kembangkan dan terapkan pada sepeda motornya adalah teknologi injeksi dan ESP (Enhanced Smart Power) yakni global mesin terbaru dari Honda untuk mesin AT (automatic transmision).
"Keunggulan teknologi sepeda motor Honda yang dioerkenalkan di antaranya sistem bahan bakar dengan menggunakan teknologi PGM FI. Teknologi ini sudah diterapkan di semua line up produk Honda. Sementara itu, teknologi ESP adalah global mesin terbaru dari Honda untuk mesin matik," kata Lerri Gunawan, General Manager Sales, Marketing and Logistic PT Daya Adicipta Mustika (PT DAM) ketika membuka acara "Sharing Knowledge" bersama jurnalis terkait teknologi injeksi dan ESP di PT DAM, Jalan Cibeureum, Kota Bandung, beberapa waktu lalu.
Lerri mengatakan, teknologi ESP yakni mengoptimalkan efisiensi pembakaran, efisiensi pendinginan, dan efisiensi berat. Teknologi ini pun akan menambah efisiensi pembakaran dan mereduksi energi terbuang. Dengan teknologi ini, motor matik Honda akan menghasilkan efisiensi bahan bakar dan performa kendaraan yang tinggi pada saat berkendara.
Masih dikatakan Lerri, pendukung pada teknologi ESP adalah PGM-FI. Yaitu sistem suplai bahan bakar dengan menggunakan sistem semprot sehingga pemakaian bahan bakar lebih efisien dan ramah lingkungan. Selanjutnya teknologi CBS yakni sistem saat pengemudi menarik tuas rem kiri, rem belakang dan depan dapat berfungsi dengan bersamaan serta optimal.
"Keunggulan PGM-FI, bahan bakar akan lebih irit 30%, tenaga lebih optimal, dan ramah lingkungan karena emisi gas buang rendah," ucapnya.
Selanjutnya adalah ISS atau Idling Stop System. Sebagai produsen sepeda motor yang berupaya ramah lingkungan dan mengurangi emisi, teknologi ini adalah jawabannya. Ketika sepeda motor berhenti selama tiga detik, mesin akan berhenti secara otomatis. Namun, ketika kita memutar tuas gas, mesin akan menyala kembali.
Teknologi lainnya menurut Lerri adalah sistem security alarm and answer back system. Fasilitas ini adalah untuk keamanan dan respons untuk mengetahui keberadaan motor. "Ketika anda parkir di suatu tempat, terkadang suka kebingungan mencari tahu lokasi motor kita. Dengan menggunakan sistem ini, kita hanya menekan tombol akan terdengar nada respons suara motor kita," ucapnya.
Pada kesempatan tersebut, sekitar 10 jurnalis otomotif dari Kota Bandung dan Jakarta berkesempatan mendapatkan pemahaman dan penjelasan teori tentang teknologi terbaru Honda.
SUMBER : Koran PIKIRAN RAKYAT / Mohamad Ilham Pratama/"PR"
Rubrik OTOKIR halaman 20
Edisi Jum'at (Wage), 30 Januari 2015
9 Rabiul Akhir 1436 H
Silih Mulud 1948